Perbedaan Antara Virtualbox, Vmware, dan Proxmox - IT NDESO

   

      Assalamualaikum wr. wb.
pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan perbedaan-perbedaan virtual machine antara virtualbox, vmware dan proxmox. meskipun sama-sama mesin virtual tapi semua memiliki kemampuan yang berbeda, tapi semuanya memiliki fungsi yang sama.
untuk lebih lengkapnya bisa di baca pada artikel di bawah ini...

A. Pendahuluan
     Mesin virtual atau mesin maya (Inggris: virtual machine, disingkat vm) dalam ilmu komputer adalah implementasi perangkat lunak dari sebuah mesin komputer yang dapat menjalankan program sama seperti layaknya sebuah komputer asli.
Istilah virtualisasi perangkat-keras mengacu kepada upaya menciptakan mesin virtual yang bekerja layaknya sebuah komputer lengkap dengan sistem operasi.

Mesin virtual pada mulanya didefinisikan oleh Gerard J. Popek dan Robert P. Goldberg pada tahun 1974 sebagai sebuah duplikat yang efisien dan terisolasi dari suatu mesin asli. Pada masa sekarang ini, mesin-mesin virtual dapat mensimulasikan perangkat keras walaupun tidak ada perangkat keras aslinya sama sekali.

B. Latar Belakang
     Ingin membedakan mesin virtual (virtual machine) yang sering digunakan.

C. Maksud Dan Tujuan
     Agar para pembaca semua tahu perbedaan-perbedaan mesin virtual yang sering dipakai/digunakan.

D. Pembahasan

Masing-masing mesin virtual (virtual machine) memiliki perbedaan yang berbeda-beda, misalnya saja dari segi kelebihan dan kekurangannya, dibawah ini adalah penjelasannya :

1. VIRTUALBOX

a. Pengertian

     Virtualbox adalah software virtualisasi gratis milik Oracle yang mempunyai fungsi utama untuk memvisualisasi-kan sebuah/banyak OS (Operating System/Sistem Operasi).

Virtualbox bisa digunakan untuk mengeksekusi OS tambahan di dalam OS utama.
Virtualbox cocok untuk belajar/latihan menginstall OS karena jika terjadi kesalahan kita bisa menghapusnya.

Contohnya penggunaan virtualbox yaitu misalnya OS utama saya adalah Linux Mint tetapi saya ingin merasakan menggunakan OS Linux Manjaro atau OS yang lainnya, maka virtualbox bisa saya gunakan untuk menginstall dan menggunakan OS yang ingin saya coba dan gunakan.

b. Kelebihan

  1. Gratis/tidak berbayar
  2. Mudah untuk digunakan
  3. Dapat menjalankan banyak OS dan dapat di jalankan secara bersamaan
  4. Ringan dibandingkan dengan VMware
  5. Tidak perlu membeli komputer yang baru untuk mencoba OS yang baru
c. Kekurangan
  1. Tidak mendukung penggunaan jenis USB 3.0
  2. Membutuhkan spesifikasi komputer/laptop yang tinggi agar dapat berjalan dengan lancar
  3. Tidak adanya fitur snapshot built-in pada virtual machine.
Untuk Lebih Lengkapnya Bisa Kunjungi DISINI


2. VMWARE


a. Pengertian

     VMware Workstation adalah sebuah perangkat lunak mesin virtual untuk arsitektur komputer x64 dan x86-64 dari VMware, sebuah bagian dari EMC Corporation. Perangkat lunak ini digunakan untuk membuat banyak x86 dan x86-64 komputer virtual dan digunakan secara simultan dengan sistem operasi yang digunakan.
       VMware, Inc. merupakan sebuah perusahaan perangkat lunak virtualisasi Amerika Serikat. VMware, Inc. merupakan pemegang pangsa pasar untuk perangkat lunak virtualisasi. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1998 dan berpusat di Palo Alto, California.

b. Kelebihan
  1. Mudah untuk digunakan.
  2. Dapat mengembangkan perangkat lunak multiplatform dengan cepat.
  3. Sudah memungkinkan untuk screen capture.
  4. Dapat meng-backup data dalam skala yang sangat besar.
c. Kekurangan
  1. Mempunyai lisensi/Berbayar.
  2. Tidak open source, jadi tidak bisa berjalan disemua sistem operasi.
  3. Berat, dan bahkan lebih berat dari Virtualbox.

3. PROXMOX


a. Pengertian
     Proxmox VE (Virtual Environment) adalah salah satu distro Linux dari basis Debian yang mempunyai fungsi khusus sebagai virtualisasi baik appliance maupun operating system. Proxmox berjalan dengan mode text, walaupun seperti itu Proxmox akan lebih mudah dikonfigurasi melalui akses remote dengan web based.

b. Kelebihan
  1. Mudah dalam instalasi dan konfiurasi.
  2. Gratis, karena proxmox sendiri berbasis Open Source dan bisa digunakan oleh siapapun.
  3. Sudah mendukung berbagai format hardis virtual.
  4. Dapat auto backup sesuai schedule yang ditentukan baik itu ke dalam penyimpanan internal maupun external.
  5. Tidak banyak memakan memori.
c. Kekurangan

  1. Proxmox hanya dapat dapat dijalankan pada sistem 64 bit, sehingga tidak bisa berjalan pada mesin 32 bit
  2. Hanya dapat di install pada single HDD/tidak bisa di Dual boot
  3. Pada saat instalasi, proxmox akan menggunakan seluruh ruang penyimpanan yang ada.

E. Kesimpulan
     Jadi setelah kita membaca artikel di atas kita jadi lebih tahu perbedaan-perbedaan mesin virtual yang ada, dan kita bisa menggunakan sesuai dengan kebutuhan kita.




   
   


Subscribe My Blog

Comments