Menginstall Debian Server 8 Jessie di Virtualbox - IT NDESO

Assalamualaikum wr. wb.
Pada postingan kali ini  saya akan memberiakan sebuah artikel tentang cara menginstall Debian Server 8 Jessie di Virtualbox.
Langsung saja simak artikel di bawah ini....

A. Pendahuluan
     Debian server adalah sistem operasi berbasis open source yang dikembangkan secara terbuka oleh banyak programmer sukarelawan yang ingin mengembangkan debian. System perasi debian adalah gabungan dari perangkat lunak yang dikembangkan dengan lisensi GNU, dan utamanya menggunakan kernel linux, sehingga lebih suka disebut dengan nama DEBIAN GNU/LINUX.

B. Latar Belakang
     Linux debian merupakan sistem operasi yang banyak di gunakan untuk membangun sebuah server dan sitem operasi debian cukup mudah dalam instalasinya.

C.  Maksud Dan Tujuan
     Maksud dan tujuan saya menulis artikel ini adalah agar para bembaca semua tahu dan paham cara instalasi linux Debian Server 8/versi yang lainnya.

D. Alat Dan Bahan
  1. Laptop/Komputer
  2. File iso Debian
  3. Virtualbox
  4. Koneksi Internet, karena yang akan kita gunakan adalah DHCP
E.  Waktu Yang Dibutuhkan
      - waktu yang digunakan dalam instalasi debian server yaitu sekitar 30 menit.

F. Pembahasan

1. Langkah pertama kita buka  virtualbox, kemudian kita masukkan file iso-nya. apabila tidak tahu bisa dilihat DISINI.

2. Buka Debian servernya,  maka tampilannya akan seperti pada gambar di bawah ini. lalu kita pilih install.






2. Lalu kita pilih bahasa English



3.  Langkah selanjutnya kita tentukan negara  kita, untuk memilih negara indonesia kita pilih other



4. Kemudian pilih Asia



5. Lalu kita pilih Indonesia



6. Selanjutnya kita pilih United States     -  en_US.UTF-8



7. Selanjutnya kita pilih American English



8. Kemudian kita tambahkan hostname, terserah anda mau menggunakan nama apa, kalau saya menggunakan nama saya.



9. lalu masukkan Domain Name, saya menggunakan smkmuhima



10. Lalu kita masukkan password root kita



11. Ulangi sekali lagi untuk verifikasi



12.  Kemudian kita masukkan nama lengkap user kita pada debian



13. Selanjutnya masukkan username-nya



14. Lalu masukan password untuk username yang sudah kita buat tadi.



15. Ulangi lagi untuk verifikasinya.



16. Kemudian kita tentukan zona waktu berdasarkan lokasi kita berada.



17. Langkah selanjutnya kita buat partisinya, caranya bisa di lihat pada gambar 1,  2, 3, dan 4.

Gambar 1



18. Gambar 2



19. Gambar 3



20. Gambar 4



21. Kemudian kita pilih Yes untuk menyetujuinya



22. Jika muncul seperti gambar dibawah silahkan pilih “no” tekan enter jika muncul, jika tidak bukan masalah



23. Jika anda tidak menggunakan repositori online dari internet pilih “no” tekan enter



24. Kemudian muncul seperti gambar dibawah ini silahkan pilih “yes” tekan enter



25. Software Selection, silahkan anda pilih saja “SSH Server” dan “Standard system utilities” tekan spasi untuk memilih kemudian tekan tap untuk continue dan tekan enter.



26. Langkah selanjutnya dalam installasi debian yaitu anda harus memilih “yes” untuk installasi master boot record atau GRUB loader.



27. Kemudian kita pilih lokasi boot loader yaitu klik /dev/sda (ata-VBOX_HARDDISK_VBa0cd2561-a8a108a9), lalu tekan enter.



28. Langkah terakhir kita pilih Continue agar mereboot debian server kita.



29. Tampilan GRUB LOADER Debian
Terdapat 2 boot record didalam nya yaitu menyalakan debian dengan normal dan recovery mode

Dalam normal semua dijalankan dalam service server seperti apache2 proftpd dll 

Dalam recovery mode ini mirip dangan savemode dalam windows semua service yang memberatkan kerja server tidak dijalankan termasuk rc.local script tidak di eksekusi ketika boot di recovery ini



30. Setelah itu akan muncul tampilan login debian servernya



G. Kesimpulan
Instalasi Debian Server sangatlah mudah, dan bisa dilakukan untu anda yang dalam tahap belajar

H. Referensi
       Buku Debian Server milik Mas Aji

Subscribe My Blog

Comments