Pengertian Routing, Konsep Dasar, Cara Kerja Routing dan Lain-lain


A. PENDAHULUAN
     Assalamualaikum Wr. Wb.
Pada kesempatan kali ini saya akan menjelasan tentang Routing. langsung saja simak artiel di bawah ini.

B. LATAR BELAKANG
   Routing sangatlah penting pada sebual jaringan. Sebelum kita mempelajari konfigurasi routing kita harus mempelajari terlebih dahulu apa itu routing, cara kerja routing dan yan lainnya.

C. MAKSUD DAN TUJUAN
    Ingin membagikan kepada para pembaca semua tentang routing dan semoga artikel yang saya tulis bermanfaat bagi kita semua.

D. PEMBAHASAN
1. Pengertian Routing
   Routing adalah proses mengirimkan packet data dari satu network ke network lain dengan cara meneruskan paket data yang dikirim dari jaringan satu ke jaringan lainnya.
Perangkat yang digunakan dalam routing adalah router.

2. Konsep Dasar Routing
   Konsep dasar routing yaitu bahwa dalam jaringan WAN kita sering mengenal yang namanya TCP/IP (Transmission Control Protocol/ Internet Protocol) sebagai alamat sehingga pengiriman paket data dapat sampai ke alamat yang dituju (host tujuan). TCP/IP membagi tugas masing-masingmulai dari penerimaan paket data sampai pengiriman paket data dalam sistem sehingga jika terjadi permasalahan dalam pengiriman paket data dapat dipecahkan dengan baik. Berdasarkan pengiriman paket data routing dibedakan menjadi routing lansung dan routing tidak langsung.

-Routing langsung merupakan sebuah pengalamatan secara langsung menuju alamat tujuan tanpa melalui host lain. Contoh: sebuah komputer dengan alamat 192.168.1.2 mengirimkan data ke komputer dengan alamat 192.168.1.3

-Routing tidak langsung merupakan sebuah pengalamatan yang harus melalui alamat host lain sebelum menuju alamat hort tujuan. (contoh: komputer dengan alamat 192.168.1.2 mengirim data ke komputer dengan alamat 192.1681.3, akan tetapi sebelum menuju ke komputer dengan alamat 192.168.1.3, data dikirim terlebih dahulu melalui host dengan alamat 192.168.1.5 kemudian dilanjutkan ke alamat host tujuan.

3.Cara Kerja Routing
  Agar Routing dapat bekerja dengan baik, ada beberapa hal yang harus diketahui yaitu :
- Alamat tujuan atau destination address : alamat tujuan yang ingin dituju routing paket
- Mengenal sumber informasi : router-router yang ada harus mengetahui dari sumber bisa dipelajari dan dipahami agar bisa sampai ke tujuan.
- Menemukan rute : jalur atau rute harus diketahui router agar paket bisa sampai dengan benar. Harus tahu route mana yang memungkinkan untuk network remote.
- Pemilihan rute : pada akhirnya, harus tahu mana rute yang terbaik untuk setiap network remote dalam jaringan.
- Menjaga informasi routing : inilah metode yang bisa menjaga rute sampai ke tujuan yang sudah diketahui sebelumnya dan yang paling sering dilalui.

4. Jenis Konfigurasi Routing
- Default Routing, adalah salah satu jenis routing yang dipakai untuk mengirim berbagai paket secara manual dan umumnya digunakan pada jaringan yang memiliki satu jalur keluar (lokal network). Default rute ini juga sering digunakan saat rute dari sumber ke tujuan tidak dikenali atau saat tidak ada informasi yang memadai dalam tabel routing ke jaringan tujuan
- Static Routing, dalam static routing, network administrator memasukkan route ke tabel routing secara manual untuk menuju ke spesific network. Konfigurasi harus diupdate secara manual setiap terjadi perubahan topologi.
- Dinamic Routing, menggunakan protocol routing dalam pembentukan tabel routing. Ketika topologi berubah, tabel routing akan ikut berubah secara otomatis.

5. Tabel Routing
     Sebuah router mempelajari informasi routing dari mana sumber dan tujuannya yang kemudian ditempatkan pada tabel routing. Router akan berpatokan pada tabel ini, untuk memberitahu port yang akan digunakan untuk meneruskan paket ke alamat tujuan.

Jika jaringan tujuan, terhubung langsung (directly connected) di router, Router sudah langsung mengetahui port yang harus digunakan untuk meneruskan paket.

Jika jaringan tujuan tidak terhubung langsung di badan router, Router harus mempelajari rute terbaik yang akan digunakan untuk meneruskan paket. Informasi ini dapat dipelajari dengan cara :

1. Manual oleh “network administrator”
2. Pengumpulan informasi melalui proses dinamik dalam jaringan.

E. KESIMPULAN
   Routing digunakan untuk menggabungkan banyak jaringan dan routing dapat di gunakan jika memiliki 2 atau lebih router.

F. REFERENSI
    - Google

Subscribe My Blog

Comments